Koramil 0816/05 Tulangan, Pendampingan Louncing Sekolah Sayang orang tua dan Sekolah Lansia Hebat

    Koramil 0816/05 Tulangan, Pendampingan Louncing Sekolah Sayang orang tua dan Sekolah Lansia Hebat

     SIDOARJO, – Orang lanjut usia (lansia) seringkali dianggap sebagai beban. Akibat anggapan tersebut, tidak sedikit lansia yang diabaikan bahkan ditelantarkan. Padahal, jika lansia mendapatkan pendidikan yang baik, lansia bisa menjadi pribadi yang sehat dan tetap produktif. Karena itu, pendidikan lansia menjadi satu hal yang penting.

    Berangkat dari hal tersebut, Pemkab sidoarjo melalui Dinas Pengendalian Penduduk, KB, dan P3A meluncurkan Sekolah Lansia Kabupaten sidoarjo Tahun 2022. di balai desa kepuhkemiri, Kecamatan tulangan, kamis (01/09/2022).

    Danramil 0816/05 Tulangan menyampaikan, “Mudah-mudahan peluncuran Sekolah Lansia ini akan membawa manfaat dan berkah bagi kita semua, ” ujar Kapten Inf Moh. Said

    Menurutnya, menjadi tua adalah sebuah perjalanan hidup yang pasti terjadi. Namun menjadi sehat dan produktif di usia senja adalah pilihan. Menjadi lansia bukanlah akhir dari segalanya, meskipun perubahan fisik dan psikis pasti terjadi. Semua itu hendaknya tidak menjadi penghambat bagi lansia untuk tetap aktif, sesuai dengan kapasitas dan kualitas kesehatannya. Lanjut Danramil Kapten Inf Moh. Said

    Sedangkan Ibu Arzeti Anggota Komisi IX mengungkapkan, " Sekolah lansia, merupakan salah satu upaya pendidikan diperuntukkan bagi lanjut usia. Pendekatan sekolah lansia merupakan salah satu konsep pendidikan secara informal kepada lanjut usia. Hal tersebut juga sesuai dengan UU RI Nomor 13 Tahun 1998 tentang kesejahteraan lanjut usia, di mana sebagai penghormatan dan penghargaan kepada lanjut usia, diberikan hak untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Di antaranya adalah pelayanan pendidikan dan pelatihan. Ungkapnya

    Arzeti menerangkan, “Salah satu pembelajaran dalam sekolah lansia adalah peran lansia terutama lansia yang masih potensial di dalam keluarga dan masyarakat, output dari sekolah lansia adalah untuk mewujudkan tujuh dimensi lansia tangguh, antara lain dimensi spiritual, fisik, vokasional, sosial, lingkungan, hobi dan intelektual.

    “Oleh karena itu saya memberikan apresiasi yang setinggi-tinggi atas penyelenggaraan kegiatan peresmian Sekolah Lansia ini. Saya berharap, semoga dengan diresmikannya Sekolah Lansia di Desa kepuhkemiri, Kecamatan tulangan ini, dapat menjadi contoh segera terbentuknya Sekolah Lansia di desa/ kelurahan lainnya di wilayah Kabupaten sidoarjo, ” pungkasnya.

    sidoarjo
    N. Wijanarko

    N. Wijanarko

    Artikel Sebelumnya

    YOWGUT, Solusi Peningkat Imun di Era New...

    Artikel Berikutnya

    Sempat Kabur, DPO Asal Kejati Aceh Ditangkap...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Permendikbudristek 44/2024: Dorong Profesionalisme dan Kesejahteraan Dosen
    Konsekuensi Hukum bagi Jurnalis yang Lakukan Framing, Fitnah, dan Informasi Menyesatkan dalam Publikasi Opini
    Akibat Hukum Jurnalis Berpihak: Ketika Etika dan Hukum Dilanggar demi Kepentingan
    Rekognisi Profesor Melalui Kolaborasi Internasional Universitas Mercu Buana - Universiti Tun Hussein Onn Malaysia
    Lembaga Advokasi Konsumen DKI Jakarta Somasi Apartemen Green Cleosa Ciledug

    Ikuti Kami