Antisipasi Pemudik Belum Vaksin Booster, Forkopimda Jatim Siapkan Gerai Vaksin di Perbatasan

    Antisipasi Pemudik Belum Vaksin Booster, Forkopimda Jatim Siapkan Gerai Vaksin di Perbatasan

    SURABAYA - Forkopimda Jatim siapkan gerai vaksinasi booster di titik titik perbatasan Jawa Timur. Hal tersebut disampaikan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, saat menghadiri Rapat Koordinasi Operasi (Rakor Ops) Ketupat Semeru 2022 disalah satu hotel di Surabaya, Rabu pagi (13/4/2022).

    Sebagai wujud dukungan terhadap program pemerintah, Polda Jatim bersama sama dengan Pemprov Jatim dan jajaran Kodam V/Brawijaya, terus melakukan gelaran vaksinasi di berbagai tempat di Jatim, untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan vaksin tahap tiga atau booster. 

    Pasalnya pemerintah telah menetapkan pada mudik lebaran tahun ini masyarakat diwajibkan sudah melengkapi diri dengan vaksin tahap tiga atau booster. 

    Oleh karena itu, pada perayaan mudik lebaran nanti, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta yang berkoordinasi dengan Pemerintahan Provinsi, Kodam V Brawijaya dan instansi terkait, serta stakeholder, akan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Jawa Timur yang hendak melakukan perjalanan mudik, namun belum melengkapi diri dengan vaksin dosis tiga atau booster.

    "Mudik syaratnya harus booster, kalau belum booster, ya nanti di booster oleh petugas di lapangan ada TNI-Polri maupun dinas kesehatan, kalau nanti di perjalanan belum di booster, nanti di pos pelayanan akan disiapkan, ada di beberapa titik yang jelas ada 9 titik perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur, itu nanti diupayakan sudah ada di setiap titik, kemudian nanti di Banyuwangi Jawa Timur dengan Bali itu juga nanti kami siapkan. Sehingga intinya lintas provinsi itu sudah pasti ada titik untuk melakukan pos pelayanan Booster, " tandasnya.

    "Tapi harapan kami sebelum melaksanakan mudik booster dulu. Karena itu salah satu syarat untuk melakukan perjalanan mudik, " tambahnya, " tutur Kapolda Jatim. 

    Selain itu, Kapolda Jatim juga menyampaikan, untuk masyarakat agar menginstal aplikasi pedulilindungi, karena aplikasi tersebut akan memudahkan masyarakat dalam perjalanan maupun berkunjung di tempat-tempat wisata. (Jon)

    SURABAYA
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Ditpolairud Bongkar Sindikat Pengedar Narkoba...

    Artikel Berikutnya

    KAI Daop VII Madiun Bersama Komunitas Rail...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Permendikbudristek 44/2024: Dorong Profesionalisme dan Kesejahteraan Dosen
    Konsekuensi Hukum bagi Jurnalis yang Lakukan Framing, Fitnah, dan Informasi Menyesatkan dalam Publikasi Opini
    Akibat Hukum Jurnalis Berpihak: Ketika Etika dan Hukum Dilanggar demi Kepentingan
    Rekognisi Profesor Melalui Kolaborasi Internasional Universitas Mercu Buana - Universiti Tun Hussein Onn Malaysia
    Lembaga Advokasi Konsumen DKI Jakarta Somasi Apartemen Green Cleosa Ciledug

    Ikuti Kami