Kapolda Jatim Ingatkan Problematika yang Dihadapi Driver Angkutan Online

    Kapolda Jatim Ingatkan Problematika yang Dihadapi Driver Angkutan Online

    SURABAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, M.H di dampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim menerima Audiensi dari PT. Grab Indonesia, yang dilaksanakan di Selasar Semeru Mapolda Jatim, Rabu (14/6/23).

    Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, menyampaikan, jumlah user dan driver Grab di Jawa Timur cukup tinggi seiring dengan tingginya angka kecelakaan yang terjadi karena faktor kelelahan, pelanggaran dan kelengahan.

    Selain kecelakaan, hal lain yang perlu diwaspadai oleh driver angkutan daring adalah pencurian kendaraan bermotor ( curanmor ).

    "Kasus pencurian sepeda motor yang cukup tinggi di wilayah Jawa Timur juga menjadi satu problematika yang harus diwaspadai oleh driver ojek maupun taxi daring, " ujar Irjen Toni.

    Terkait hal itu, Kapolda Jatim juga meminta kepada driver angkutan daring segera menginformasikan kepada Kepolisian.

    "Apabila didapati satu tindak pidana di jalanan, segera informasikan melalui nomor telpon hotline Kepolisian setempat, " kata Irjen Pol Dr Toni Harmanto.

    Sementara itu, Dirbinmas Polda Jatim Kombes Pol Asep Irpan Rosadi, menjelaskan seiring dengan program yang dijalankan oleh Polda Jatim mengenai Polisi RW, hal ini bersamaan dengan jumlah driver Grab yang banyak atau bisa disebut dengan komunitas.

    "Driver yang nantinya akan dihubungkan melalui satu penyambung informasi atau aplikasi sehingga dapat membantu dalam pengamanan situasi Kamtibmas, " jelasnya.

    Sementara itu, Head Public Affairs Grab Territory menjelaskan, keberadaan driver Grab di Jawa Timur yang cukup banyak membentuk satu komunitas melalui aplikasi yang saling terhubung.

    Hal itu juga menjadikan driver Grab mampu memberikan informasi secara cepat apabila didapati satu tindak pidana yang terjadi di jalanan sehingga dapat membantu kinerja Kepolisian.

    "Beberapa kali didapati bahwa personel Kepolisian yang menggunakan atribut daripada Grab sehingga memberikan efek positif bagi keberadaan Grab di masyarakat, " katanya.

    Sedangkan Head Region Grab Jawa Timur, memohon kepada Dirlantas Polda Jatim untuk dapat memberikan slogan mengenai tertib di jalan raya sebagai pengingat para driver saat berkendara.

    Hadir juga pada audensi tersebut diantaranya, Head Public Affairs PMI, City Manager Grab Surabaya, Operation Team, Public Affairs Executive Grab_ Indonesia. (*)

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    15 Personel Pendam Brawijaya Dikirim di...

    Artikel Berikutnya

    Kejati Jatim Bantah Mantan Kajari Madiun...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Permendikbudristek 44/2024: Dorong Profesionalisme dan Kesejahteraan Dosen
    Konsekuensi Hukum bagi Jurnalis yang Lakukan Framing, Fitnah, dan Informasi Menyesatkan dalam Publikasi Opini
    Akibat Hukum Jurnalis Berpihak: Ketika Etika dan Hukum Dilanggar demi Kepentingan
    Rekognisi Profesor Melalui Kolaborasi Internasional Universitas Mercu Buana - Universiti Tun Hussein Onn Malaysia
    Lembaga Advokasi Konsumen DKI Jakarta Somasi Apartemen Green Cleosa Ciledug

    Ikuti Kami